Prabowo Tekankan Pentingnya Polisi Bersih dan Pro Rakyat

Prabowo Tekankan Pentingnya Polisi Bersih dan Pro Rakyat

paingsoe–Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya reformasi institusi kepolisian demi mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal ini disampaikan saat ia menjadi Inspektur Upacara dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025).

Dalam pidatonya, Prabowo mengingatkan bahwa para pendiri bangsa bercita-cita menjadikan Indonesia sebagai negara tanpa kemiskinan dan kelaparan. Untuk mencapai cita-cita itu, Prabowo menyatakan, bangsa ini membutuhkan polisi yang tangguh, bersih, dan dicintai rakyat.

“Negara dan bangsa kita memerlukan kepolisian yang unggul dan dicintai rakyat,” ujar Prabowo di hadapan peserta upacara. Ia juga menekankan bahwa polisi harus selalu membela dan melindungi masyarakat, terutama mereka yang paling lemah dan miskin.

“Baca juga:Pulau Terpencil di Karibia, Rumah Bagi Binatang Eksotis dari Afrika” [2]

5.888 Personel Gabungan Amankan Perayaan HUT Bhayangkara ke-79 di Monas Bersama Presiden Prabowo

Sebanyak 5.888 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan jalannya perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara yang digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Selasa, 1 Juli 2025. Acara yang berlangsung sejak pukul 06.15 WIB hingga 17.00 WIB ini diperkirakan dihadiri oleh sekitar 200 ribu warga dari berbagai daerah.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menjelaskan bahwa pengamanan dilakukan oleh 5.705 personel Polri, 100 anggota TNI, dan 83 petugas dari Pemprov DKI Jakarta.

Area Monas dibagi menjadi tiga lapis pengamanan. Ring 1 meliputi zona VVIP, VIP, UMKM, dan lokasi utama massa. Ring 2 berada di area gerbang dan pintu masuk Monas.

“Ini adalah pesta rakyat dalam rangka HUT Bhayangkara. Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman,” ujar Susatyo.

Pihak penyelenggara turut menghadirkan berbagai layanan publik gratis, seperti kuliner, khitanan massal, donor darah, hingga pengobatan umum. Diharapkan acara ini menjadi simbol kedekatan Polri dengan masyarakat serta momentum refleksi institusional yang positif.

”Simak juga: Tragedi Sapi Kurban Larian 20 Km di Gunungkidul“ [4]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *